JANGAN NGOYO

Jangan ngoyo,
Cor – mu cuma satu
Andai Allah berkehendak,
Dihentikan otomatisasi nodus SAnya
Diblokir semua alur listrik,
Fibrilasi…. Arrest!!
Fabiayyi alaa irabbikumaa tukadzdzibaan…
Maka nikmat Rabb-mu yang mana yang kamu dustakan?

Jangan ngoyo,
Karena ensefalonmu hanyalah sebuah jaringan lunak.
Pelindungnya hanya sebatok cranium yang tak sekeras baja
Terlapis SCALP yang hanya seitu-itunya saja.
Andai Allah berkehendak,
Saat ini juga
Dijatuhkannya sebatang besi berton tepat menimpa
Sudut frontalmu
Cerebral bleeding…
Fabiayyi alaa irabbikumaa tukadzdzibaan…
Maka nikmat Rabb-mu yang mana yang kamu dustakan?

Jangan ngoyo,
Karena pulmo-mu hanyalah kumpulan gelembung-gelembung alveoli
Menggantung pada saluran yang hanya terdiri dari otot dan tulang rawan
Andai Allah berkehendak,
Disumbatkannya
Dihentikannya kerja musculi respiratori
Sedetik… sepuluh detik… semenit..
Apneu!
Fabiayyi alaa irabbikumaa tukadzdzibaan…
Maka nikmat Rabb-mu yang mana yang kamu dustakan?

Jangan ngoyo,
Karena orbita-mu hanya terlindung oleh palpebra dan selapis kornea
Dan selapis film air mata
Andai Allah berkehendak,
Sedikit saja kucuran asam atau basa
Atau setusuk jarum baja
Melelehlah.. rusak seketika!
Fabiayyi alaa irabbikumaa tukadzdzibaan…
Maka nikmat Rabb-mu yang mana yang kamu dustakan?

Jangan ngoyo,
Karena gerak peristaltikmu bukan kamu yang mengaturnya
Gerak dia, dan gerak otot polos otonom lainnya
Mengikut titah perintah Rabb-nya
Andai Allah berkehendak
Dihentikannya barang sehari dua saja..
………..Ileus paralitik…
Fabiayyi alaa irabbikumaa tukadzdzibaan…
Maka nikmat Rabb-mu yang mana yang kamu dustakan?

Jangan ngoyo,
Karena darahmu hanyalah sekumpulan sel dan plasma
Dengan komposisi sedemikian rupa yang sudah diaturkanNya
Andai Allah berkehendak,
Dihilangkannya trombosit,
Seketika perdarahan di sekujurmu
Dihancurkannya semua leukosit,
Sekejap mata tumbuhlah penyakit di seluruhmu
Dirubahnya bentukan eritrosit,
Tak berdaya pengangkut oksigenmu
Fabiayyi alaa irabbikumaa tukadzdzibaan…
Maka nikmat Rabb-mu yang mana yang kamu dustakan?

Jangan ngoyo,
Karena koklea mu hanya menyerap kisaran frekuensi 20-20000 hertz saja
Jangan ngoyo,
Karena perubahan beberapa mmHg saja membuat nafasmu tak berdaya
Jangan ngoyo,
Karena peningkatan temperatur hingga 100 derajat celcius akan membuat darahmu mendidih
60 persen tubuhmu menguap

Jangan ngoyo,
Karena tanpa Rahman dan RahimNya
Engkau hakikatnya hanyalah seonggok daging
Dulunya hanya sebentuk sperma
Kemana-mana membawa urine dan feses
Dan setelah ajalnya hanya akan menjadi sekumpulan tulang belulang
Makanan cacing dan protozoa
Hina..
Maka sekali lagi,
nikmat Rabb-mu yang mana yang berani-beraninya kamu dustakan?

10 Komentar

  1. subhanallah..

  2. Subhanallah..
    izin copy paste ya mas..
    saya sertakan nama pengarang dan link nya kok..
    ^^

  3. Kenapa banyak dokter dan rumah sakit itu jahat dan menjadi mafia?

  4. ‘ngoyo’ kalo dalam bahasa jawa ya, setau aq, artinya usaha yang berlebihan, bekerja keras melampaui ambang kewajaran. Aq bacanya dengan ngganti kata ‘ngoyo’ pake kata ‘sombong/angkuh’. Lebih pas di kepalaku. hehee

    • di banjarmasin agak lain artinya… koyo = ngoyo = sombong

  5. hem ,kuasanya yang ta terkira , hanya dalam dunia kesehatan saja, blm lgi yg lain hehehe mantap

  6. bagussss pak dokterrr….
    🙂
    🙂

    waloo sempet bingung sama kata ngoyo’nya….

    2tumbs up!!!

  7. Ya Alloh.. baca itu rasanya bener2 kecil manusia itu.. seperti itu aja masih bisa2nya menindas yang lemah dan tak berdaya… padahal dirinya sendiri jg tak pny daya apapun selain atas kuasa-Nya

  8. dokter, ijin share ya… puisinya bagus banget, sampe merinding bacanya… 🙂

  9. […] dokter Fauzan Mustaqqien yang pernah diposting oleh beliau pada tahun 2010 lalu di blognya “Dokter Muda Liar” yang berhasil saya temukan setelah googling kemana-mana sampe nyasar ke blog beliau, […]


Comments RSS TrackBack Identifier URI

Tinggalkan Balasan ke Nur Jannah Khairunnisa Batalkan balasan